Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Jadi Peserta JKN KIS, Lansia di Bandar Lampung ini Tetap Dilayani Dengan Baik di Rumah Sakit
Lampungpro.co, 16-Sep-2025

Febri 231

Share

Tukiman Peserta BPJS Kesehatan | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Setiap orang berharap memiliki tubuh yang sehat dan bugar, namun tetap saja sakit merupakan kondisi yang tidak dapat diprediksi kapan datangnya oleh siapapun, termasuk oleh Tukiman (66) peserta BPJS Kesehatan Kelas III yang didaftarkan oleh pemerintah.

Tukuman sendiri, merupakan seorang pria lanjut usia (Lansia) asal Bandar Lampung, yang turut membagikan pengalamannya saat operasi kakinya dengan menggunakan Program JKN KIS.

Tukiman mengatakan, awalnya ia terjatuh dari kamar mandi, setelah itu kakinya tiba-tiba membengkak dan terkena infeksi karena ada goresan kecil yang tidak sembuh-sembuh. Keluarga lalu membawanya ke IGD dan langsung ditanganin dengan dokter jaga.

"Setelah diperiksa, saya diminta untuk melakukan operasi untuk mengambil daging yanng busuk, agar tidak menyebar ke bagian tubuh yang lain," kata Tukiman, Selasa (16/9/2025).

Menurutnya, isu diskriminasi layanan yang santer terdengar tidak dirasakan oleh Tukiman. Ia melihat semua pasien diperlakukan sama, baik Peserta JKN dengan hak rawat di Kelas I hingga Kelas III, bahkan pasien umum pun tidak ada bedanya.

Pelayanannya juga dinilai sangat bagus, dengan dokter dan susternya yang cukup ramah, dari awal mereka memberikan penanganan yang sangat baik pada Tukiman.

Selain itu, tim kesehatan juga menyampaikan informasi kepada Tukiman dengan sabar dan perlahan, supaya ia paham. Walaupun ia saat ini sebagai peserta JKN PBI yang gratis, namun ia tetap ditangani dengan baik dan tidak ada yang dibeda-bedakan, semua diperlakukan sama.

Bagi Tukiman, pengalaman tersebut membuktikan betapa besar manfaat Program JKN bagi keluarganya. Ia merasa sangat terbantu dan tertolong, bahkan sejak awal ia menggunakan Program JKN KIS.

Biaya proses operasi kaki, hingga seluruh proses pengobatan sang anak ditanggung seluruhnya oleh JKN KIS. Menurut Tukiman, semua prosedur tersebut bisa berjalan lancar salah satunya berkat Program JKN.

"Kalau tanpa JKN, saya tidak bisa bayangkan berapa besar biaya yang harus kami keluarkan. Biaya operasi saya tentu tidak murah, bisa dibilang saat ini saya tidak punya kekhawatiran lagi ketika saya atau anggota keluarga saya sakit," ujar Tukiman.

Tukiman menilai, cukup dengan membawa langsung ke fasilitas kesehatan, untuk berobat tanpa harus memikirkan biaya. Ia pun tidak merasa khawatir, karena semuanya sudah ditanggung BPJS Kesehatan. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved