SINGKAWANG (Lampungpro.com): Festival Cap Go Meh 2018 menjadi stimulan perekonomian Singkawang. Dampaknya bisa dirasakan seiring respons positif wisatawan terhadap event yang masuk ke dalam Calender of Event (CoE) Kementerian Pariwisata (Kemenpar) 2018 tersebut.
Dampak nyata bisa dilihat dari lonjakan income pada perputaran uang di event. Selain itu, event juga mengatrol okupansi hotel cukup positif selama perhelatan yang dilaksanakan dari 15 Februari sampai 2 Maret 2018 di Singkawang, Kalimantan Barat.
"Puncak perayaan Cap Go Meh akan digelar 2 Maret, namun dampak terhadap perekonomian sudah bisa dilihat sejak awal. Festival itu masih menyisakan event-event yang menarik, semua hotel penuh, tempat wisata juga didatangi wisatawan, dampaknya hebat untuk masyarakat, perputaran uangnya akan besar, bermanfaat dan langsung ke masyarakat," kata Kepala Bidang Pemasaran Area III, Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional II Sapto Haryono.
Menu penutupnya pun sangat spesial yaitu Festival Tatung Cap Go Meh. Pada hari yang sama juga akan digelar Altar dan Lelang Cap Go Meh. Khusus Festival Tatung, event itu menjadi salah satu yang paling ditunggu. Sebab, sedikitnya ada 1.038 Tatung yang siap unjuk kebolehan. Jumlah tersebut merevisi rekor MURI 2011 dengan 777 Tatung.
Menurut Sapto, prosentase besaran pengaruh Festival Cap Go Meh bisa diketahui di akhir. Ada banyak aspek yang harus dihitung. Namun, kalau dilihat dari euforia dan kemeriahan wisatawan sudah nampak pengaruhnya. Hanya tinggal peran unsur penthelix dari semua pihak di Singkawang untuk terus menjaga daya tarik wisata pasca event itu selesai. Itu yang harus menjadi konsentrasi semua pihak.
Kemenpar menjadi salah satu pendukung vital di Konser Rossa. Hasilnya memuaskan. Antusiasme besar diberikan publik dalam konser Rossa yang digelar pada hari Sabtu (25/2/2018). Puluhan ribu penonton memadati Stadion Kridasana, Singkawang. Suara mereka riuh ikut bernyanyi sambil merekam aksi Rossa dengan kamera handphone. Beragam hits dilantunkan. Mulai dari Pudar, Ku Menunggu, hingga Hay Ladies. Interaksi dengan penonton juga dilakukan Rossa sebelum menutup show dengan tembang Sakura.
"Kehadiran Rossa di Singkawang bentuk support Kementerian Pariwisata. Upaya itu ternyata berhasil. Festival Cap Go Meh tahun ini semakin semarak. Kondisi ini jelas berimbas positif bagi perekonomian,"kata Sapto menambahkan.
Pentahelix merupakan jurus lima unsur yang Menteri Pariwisata Arief Yahya sering ungkapkan sebagai penentu kesuksesan pariwisata. Yaitu Academician, Business, Community, Government dan Media atau yang biasa disingkat (ABCGM). Lima unsur itu harus kompak, saling support, membangun iklim pariwisata yang kondusif dan berkelanjutan.
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
267
Bandar Lampung
11629
Bandar Lampung
2426
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia