TULANGBAWANG (Lampungpro.com) : Perhimpunan Pengusaha Petambak Udang Wilayah (P3UW) Lampung mulai melakukan pembuatan pintu air baru, yang akan dipergunakan untuk budidaya petambahk di blok 2, Kampung Bumi Dipasena Utama, dan blok 1 Kampung Bumi Sentosa. "Pembangunan ini dilakukan karena pintu air sebelumnya sudah tidak ada karena termakan abrasi, untuk itu kita bangun baru," kata Ketua P3UW Lampung, Nafian Faiz.

Menurut Nafian, pekerjaan pembuatan pintu air blok 02-01 ini akan mengahabiskan dana senilai Rp2,5 Miliar. "Ini pembuatan baru dan di tempat yang baru pula. Bukan saja pembuatan pintu tapi harus melakukan penutupan kanal agar pintu air berfungsi dengan baik. Sumber dana murni swadaya masyarakat anggota P3UW, lama pengerjaan 120 hari," ujar dia.

Ia menjelaskan, bahwa petambak membutuhkan air laut yang bersih, karenanya diperlukan pengaturan air masuk dan keluar. Untuk itu harus dibuat pintu air, dimana yang akan dibuat ini memungkinkan air laut masuk tapi tidak bisa keluar, kecuali kalau sengaja di buka. "Setelah pekerjaan ini selesai masih ada satu lagi yang akan dibuat yakni pembuatan pintu air Blok 0. Mari bersemangat menyatukan kekuatan dan potensi yang ada untuk kesejahteraan kita bersama," jelasnya.

Sebelumnya, Perhimpunan Pengusaha Petambak Udang Wilayah (P3UW) Lampung akan membuatan pintu air baru. Hal ini diungkapkan Ketua P3UW Lampung Nafian faiz dihadapan puluhan anggota dan para pimpinan P3UW, di pendopo Kampung Bumi Dipasena Utama, Sabtu (26/1/2019. Hadir juga pada kesempatan tersebut Camat Rawajitu Timur, Kepala Kampung Bumi Dipasena Utama, dan Kepala Kampung Bumi Sentosa.(**/PRO4)