Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sakit Sesak Napas, Sutari Terbantu Program JKN KIS di Rumah Sakit, Cukup Tunjukkan KTP Saat Berobat
Lampungpro.co, 10-Jun-2025

Febri 1854

Share

Peserta JKN KIS Sutari Saat Dirawat di Rumah Sakit | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sesak napas adalah kondisi ketika seseorang mengalami kesulitan dalam bernapas. Dalam istilah medis, kondisi ini juga dikenal sebagai dyspnea, dimana sesak napas merupakan gejala penyakit pada jantung atau paru-paru.

Sesak napas bisa terjadi secara tiba-tiba dan dalam jangka waktu yang singkat (akut) atau dalam jangka waktu yang panjang serta berulang (kronis). Jika tidak mendapat penanganan yang tepat, sesak napas dapat mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen (hipoksia) dan menimbulkan komplikasi serius

Sutari (67) salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah lama merasakan manfaat Program JKN. Ia menilai, program JKN dari BPJS Kesehatan sudah banyak membantu masyarakat untuk meringankan beban biaya berobat.

Sutari mengatakan, program ini bentuk nyata kepedulian negara untuk memberikan jaminan kesehatan masyarakatnya secara merata dari Sabang sampai Merauke. Ia pun menceritakan pengalamannya selama ini mengakses layanan kesehatan dengan Program JKN.

"Selama saya berobat menggunakan program JKN ini, saya sama sekali tidak ada bayar apa pun, termasuk obat-obatan semua ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Menurut saya, adanya berita negatif di luar sana itu tidak benar, karena saya sendiri yang sudah merasakan selama saya berobat," kata Sutari, Selasa (10/6/2025).

Sutari menambahkan, ia mendapatkan perawatan di IGD hingga akhirnya direkomendasikan oleh dokter untuk dirawat inap. Selama berobat, pelayanan yang didapatkan sama seperti pasien umum.

Menurutnya, hal tersebut menunjukkan bahwa BPJS Kesehatan berhasil menjunjung tinggi prinsip keadilan dalam pelayanan kesehatan. Ia juga terkesan dengan prinsip gotong-royong yang dianut oleh program JKN, dimana peserta JKN yang sehat membantu yang sakit.

Selama dirawat, Sutari merasa pelayanan yang diberikan sangat memuaskan. Para dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya dengan sigap memberikan perawatan jika dibutuhkan, serta ruang rawat inap di rumah sakit menurutnya bersih dan tidak pengap karena sirkulasi udaranya yang cukup baik.

"Pelayananbya sangat bagus, bukan karena apa-apa, tapi memang seperti itu kenyataannya, saya sangat nyaman berobat. Saya yakin dan percaya dari setiap pemeriksaan yang dilakukan oleh tenaga medis baik di tingkat pertama maupun lanjutan tidak perlu lagi khawatir," tambah Sutari.

Dalam proses administrasi, Sutari menilai juga cukup untuk menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sudah mendapat kepastian penjaminan dari JKN, dan tidak perlu membawa berkas lagi karena dari NIK sudah ada datanya terbaca.

"Kalau mengikuti prosedurnya memang harus sabar, jika secara medis pemeriksaannya diperlukan, pasti akan diberikan oleh dokter. Saya percaya saja dokter akan memberikan tindakan terbaik untuk kita," ujar Sutari.

Sutari juga mengaku jika program JKN telah banyak membantu ia dan keluarganya, dalam menghadapi kondisi medis darurat yang membutuhkan biaya besar.

Sutari juga merasa berterima kasihnya kepada pemerintah, dan berharap agar program JKN ini terus berlanjut sehingga bisa terus membantu masyarakat yang membutuhkan.

Sutari berpesan kepada masyarakat, untuk memastikan diri dan keluarga terdaftar dan status kepesertaannya aktif pada program JKN.

Hal itu menurutnya sangat penting untuk diketahui, karena tidak ada satupun manusia yang dapat memprediksi kapan dirinya akan sakit dan membutuhkan biaya pengobatan yang jumlahnya tidak sedikit. (***)

Editor : Febri Arianto

#

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved