JAKARTA (Lampungpro.com)-Tak pernah lelah langkah Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk mempromosikan Pesona Indonesia kepada dunia. Kali ini pasar Tiongkok menjadi sasarannya dan akan terbang Xizhimen Capital Mall Beijing, Tiongkok.
Menariknya, promosi pariwisata dengan tajuk Consumer Selling Tiongkok 2017 akan menggunakan tekhnologi realitas virtual (VR). Selain menampilkan kebudayaan Indonesia dalam bentuk tari tradisional dan musik sasandu, akan ada pula teknologi realitas virtual (VR) yang dipamerkan.
"Dengan peralatan VR itu, pengunjung bisa merasakan pengalaman unik dalam mencicipi Indonesia. Pengalaman yang didapat akan lebih nyata dibanding sekedar menonton video, apalagi gambar tak bergerak. Ini gambar keindahan negara kita yang terlihat nyata bila menggunakan VR, ujar Deputi Pemasaran Mancanegara I Gde Pitana.
Kata Pitana, Kemenpar juga rencananya akan menyajikan tempat untuk meminum kopi asli Indonesia. Kemenpar memboyong seorang barista yang melayani pengunjung, menyuguhkan kopi sambil menjelaskan asal usul kopi tersebut.
Di Mall itu nantinya anak-anak, juga remaja dan orang dewasa, dihibur dengan permainan. Akan ada kuis pengetahuan Indonesia dengan hadiah suvenir bertema Indonesia. Di satu sudut ruangan juga disediakan permainan congklak. Kita akan buat meriah acara Wonderful Indonesia ini, ujar Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pasar Asia Pasifik, Vinsensius Jemadu.
Bukan itu saja, Kemenpar juga membawa tim Jember Fashion Carnival (JFC) untuk memeriahkan acara. JFC sudah sangat tersohor sampai ke luar negeri. Penampilannya pun sungguh memikat mata serta mencolok.
Ini sudah kami prediksi akan dipastikan menjadi daya tarik para pengunjung mall mampir ke lokasi acara promosi, kata Vinsensius.
Kemenpar juga akan mendesain acara tersebut dengan memberikan informasi pariwisata Indonesia dan hiburan, pengunjung juga bisa membeli langsung paket wisata ke Indonesia.
Nanti kita tawarkan harga khusus sehingga lebih menarik. Promosi di Mall ini menyasar langsung masyarakat Tiongkok sehingga digelar di ruang publik, kata pria yang biasa disapa VJ itu.
Sekadar informasi, jumlah wisatawan Tiongkok ke Indonesia terus meningkat. Data menunjukkan, tahun lalu ada 1.452.971 wisatawan Tiongkok yang berkunjung ke Nusantara. Persentase kenaikannya menakjubkan 27,31 persen.
Memang angka itu masih ada di bawah capaian Mesir, Bahrain dan India, tapi perlu dicatat bahwa kenaikan itu melonjakkan Tiongkok sebagai kontributor wisman terbesar kedua.
Pada 2015, tiga besar kontributor wisman adalah Singapura, Malaysia dan Tiongkok. Tahun lalu urutannya menjadi Singapura, Tiongkok, baru Malaysia. Perlu dicatat pula, kenaikan itu terjadi saat angka kunjungan wisatawan Malaysia dan Singapura turun.
Prestasi ini bisa dicapai berkat promosi tak kenal lelah dan pengembangan aksesibilitas. Seperti diketahui, semakin banyak penerbangan dari dan ke Tiongkok. Ini kita harus jaga bahan harus ditingkatkan, kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.
Salah satu yang tumbuh pesat adalah rute ke Manado. Pada 2015 hanya ada 19.758 wisman yang masuk melalui Bandara Sam Ratulangi.
Berkat dibukanya penerbangan Tiongkok ke Manado, pada tahun lalu saja sudah ada 25.230 wisatawan Tiongkok yang masuk lewat Bandara Sam Ratulangi. Itu sudah melewati angka total wisman seluruh negara tahun sebelumnya.
Oleh sebab itu, Kemenpar pun mencanangkan target ambisius pada tahun ini mendapatkan 2.037.000 kunjungan dari Tiongkok. Mengincar pertumbuhan 40 persen.
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
21453
Bandar Lampung
12152
Lampung Selatan
3617
133
15-Apr-2025
193
15-Apr-2025
183
15-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia