Zainudin Hasan, Proyek Lampung Selatan, Lampung, Bandar Lampung, Lampungpro.com, Info Lampung, Info Bandar Lampung

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Mantan Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan merasa geram dan menganggap para saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK RI dalam sidang lanjutan kasus suap fee proyek yang menimpa dirinya, Senin (14/01/2019) di Pengadilan Tipikor Tanjung Karang Bandar Lampung tidak berkata jujur.

Menurutnya ketujuh saksi yang dihadirkan banyak yang memojokkan dirinya. Ia menilai para saksi yang terlibat dalam kasus fee proyek Dinas PUPR Lampung Selatan ingin 'cuci tangan'. "Keterangan saksi ini hendak mengubur saya dan terlalu naif jika semuanya dilimpahkan kepada saya," ucap Zainudin.

Adik Kandung Ketua MPR RI Zulkifli Hasan itu meminta kepada para saksi untuk berkata jujur dihadapan jaksa dan yang hadir dalam persidangan. "Saya ketuk pintu hati para saksi, jangan saya sudah menjadi terdakwa lalu dikubur hidup-hidup," kata Zainudin menanggapi keterangan para saksi dalam persidangan.

Dalam persidangan, Zainudi kerap menilai para saksi seperti melimpahkan semua kesalahan kongkalikong fee proyek kepada dirinya. Ketua Nonaktif Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Lampung mengatakan, banyak hal yang bisa menjadi pembelaan bagi dirinya dalam kasusnya sehingga meminta Sekkab Fredy untuk berbicara jujur.

"Ada banyak hal bilangan untuk membela diri saya. Pak Sekda ini banyak kepentingan, karena berhubungan banyak orang. Jadi tolonglah Pak Sekda (Fredy) berbicara jujur, jangan tidak tahu, tidak tahu," ucapnya.

Pantauan Lampungpro.com, Zainudin sempat menantang para saksi untuk memberikan keterangan secara gamblang dalam persidangan apabila memang memiliki asumsi uang fee proyek yang dikhususkan untuk dirinya. Sebelumnya diberitakan sidang lanjutan kasus ini Jaksa KPK RI menghadirkan tujuh orang saksi untuk dimintai keterangan lengkap terkait kasus yang menjerat Zainudin Hasan. (FEBRI/PRO3)