Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Catatan untuk Pemerintahan Mirza-Jihan: Kawal Harga Singkong di Lampung dengan Industrialisasi dan Hilirisasi
Lampungpro.co, 13-Jan-2025

Amiruddin Sormin 325

Share

Petani gelar aksi cabut singkong karena harga anjlok (kiri) dan Gubernur Lampung Terpilih Rahmat Mirzani Djausal. LAMPUNGPRO.CO

Momentum itu setidaknya pada Asta Cita ke-5 dan ke-6 yakni, melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri. Kemudian, membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

Kegaduhan Singkong Lampung

Menurut catatan Lampungpro.co, kegaduhan singkong di Lampung dalam beberapa bulan terakhir akibat anjloknya Harga singkong di berbagai sentra. Menurut kalangan industri tepung tapioka, kondisi ini akibat produksi berlebih dan rendahnya mutu singkong. Sehingga kalah bersaing dengan taping tapioka produksi Thailand dan Kamboja.

Menurut catatan PT Sinar Pematang Mulia (SPM) Tulang Bawang, rata-rata harga singkong di pabrik sebesar Rp1.285 hingga Rp1.335, dengan potongan bervariasi 20% hingga 30%. Besarnya potongan karena usia tanaman di bawah sembulan bulan.

Kemudian, varietas singkong yakni tidak kasesa sebagai standar yang kurang kadar acinya. Banyak tanah tertinggal di singking karena basah, bonggol singkong yang masih menempel banyak, dan lama pengangkutan dari lapangan atau lapak ke pabrik.

Bila singkong petani dikirim ke lapak non perusahasn harga dan potongan tergantung pihak lapak. Perinciannya, jika rata-rata harga singkong Rp1.300 dan potongan rata-rata 25%, maka harga bersih di petani Rp975 kg. Untuk perhitungan biaya tapioka per kg atas harga singkong adalah Rp3.900 atau 4 kg ntuk rendemen 20% dan Rp4.875 atau 5 kg rendemen 25%.

Peran pemerintah Mirza-Jihan adalah bagaimana meningkatkan mutu produksi petani dan harga-harga bahan pengolahan lahan, pupuk, dan obat-obatan. Dibarengi dengan peningkatan teknologi, mutu bahan, efisiensi, dan keikutsertaan para ahli pertanian.

1 2 3 4 5

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

418


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved