Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Catatan untuk Pemerintahan Mirza-Jihan: Kawal Harga Singkong di Lampung dengan Industrialisasi dan Hilirisasi
Lampungpro.co, 13-Jan-2025

Amiruddin Sormin 322

Share

Petani gelar aksi cabut singkong karena harga anjlok (kiri) dan Gubernur Lampung Terpilih Rahmat Mirzani Djausal. LAMPUNGPRO.CO

Pelaku bisnis dikonsolidasikan di dalam klaster agribisnis ubikayu (petani, Industri Kecil Menengah (IKM), Industri Besar (IB), dan lainnya). Lalu, disusun spesialisasi petani di sektor budidaya, IKM dan IB di sektor hilir. Petani dikonsolidasikan dalam gapoktan atau koperasi untuk kemudian dimitrakan dengan IKM atau IB tapioka. Bentuk kemitraan kemitraan terkawal," kata Erwanto.

Pembenahan itu, harus dari hulu ke hilir, melibatkan multistakeholder, mulai dari regulasi, budidaya, hingga industri pengolahan. Dari sisi regulasi, pemerintahan Mirza-Jihan harus memastikan kehadiran negara melalui KPPU mengawasi Lampung bebas praktek curang tata niaga singkong.

Tanpa pengawasan KPPU, tragedi matinya industri ethanol bakal berulang. Mirza-Jihan harus memanfaatkan Asta Cita Presiden Prabowo untuk cawe-cawe mengawasi agribisnis singkong.

Buka lebar-lebar keran hililirasasi dan industrilisasi pengolahan singkong masuk Lampung untuk mendukung program bioenergi, energi hijau, dan energi baru terbarukan yang dicanangkan Presiden Prabowo. Sekaligus menjadi pilihan agar singkong tak hanya diolah jadi tepung tapioca.

Negara harus cawe-cawe di agribisnis singkong agar tak berlaku hukum rimba seperti selama ini! (***)

Penulis: Amiruddin Sormin (Wartawan Utama, Wakil Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Lampung, Pengurus ICMI Orwil Lampung).

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

418


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved