Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Di Podcast Deddy Corbuzier, Pesenam Lampung Sutjiati Beberkan Bonus PON Papua Belum Dibayar
Lampungpro.co, 15-Apr-2022

Amiruddin Sormin 1357

Share

Atlet senam ritmik Sutjiati Narendra (YouTube /@Deddy Corbuzier)

JAKARTA (Lampungpro.co); Sutjiati Kelanaritma Narendra, pesenam asal Lampung mengeluarkan pernyataan menghebohkan saat tampil di podcast Deddy Corbuzier, Kamis (14/4/2022). Sutjiati Narendra mengaku bonus medali yang dia raih di PON XX Papua tahun lalu hingga kini belum juga dibayar pihak pemerintah daerah dan KONI.


Padahal uang itu rencananya akan dia gunakan untuk biaya dirinya ke SEA Games Hanoi 2022 walau terkendala izin dari pihak pemerintah. Saat berbincang dengan Deddy Corbuzier, Sutjiati Narendra mengaku besaran bonus PON Papua yang harusnya ia dapatkan sebesar Rp600 juta.

Suara.com

Ya, Sutji meraih 2 emas dan 1 perak di ajang PON Papua mewakili Provinsi Lampung. Namun hingga kini bonus itu tak kunjung cair. Padahal seremonial penyerahan bonus untuk atlet peraih medali di PON Papua telah dilakukan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi pada 20 Oktober 2021.

Pada sremonial penyerahan bonus atlet pada 20 Oktober 2021 lalu diserahkan langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat ramah tamah di Mahan Agung atau Rumah Dinas Gubernur Mahan Agung.

Besaran bonusnya adalah Rp 250 juta untuk tiap atlet peraih medali emas. Untuk atlet peraih medali perak Rp 100 juta per orang, dan medali perunggu sebesar Rp 50 juta per orang. Sedangkan, untuk atlet atau peraih medali emas berpasangan mendapatkan hadiah sebesar Rp 375 juta, lalu bagi atlet yang mendapatkan medali perunggu berpasangan mendapatkan hadiah Rp 75 juta.

Akibat kecewa bonus mereka tak kunjung dicairkan, perwakilan pelatih dan atlet Lampung peraih medali PON Papua 2021 sempat mendatangi Sekretariat KONI Lampung pada 25 Februari lalu untuk menanyakan kejelasan kapan bonus mereka dicairkan.

Kecewa Tak Ikut SEA Games Hanoi

Salah satu hal yang membuat Sutjiati resah adalah karena dirinya tidak bisa berangkat Sea Games Hanoi. Penyebabnya pemerintah tidak ada dana.

"Ada dana tapi prioritas untuk atlet berpotensi meraih emas," kata Sutji. Sementara Sutji sendiri belum pernah ikut Sea Games sehingga dianggap belum prioritas untuk berangkat ke Sea Games Hanoi 2022. 

"Senam ritmik ga ada yang berangkat karena dianggap susah peluangnya. Ga bisa menjanjikan emas," ujar dia.

Sutjiati Narendra Ingin Berangkat Sendiri ke SEA Games 2021, tapi Bonus PON Papua Belum Cair. Mendapat kabar dirinya tidak bisa berangkat ke Sea Games Hanoi 2022, Sutji mau berangkat pakai dana sendiri.

Tapi sayangnya belum dapat izin dari pemerintah. "Sebenarnya Sutji cuma pengen bawa nama Indonesia. Menang ga menang namanya juga olahraga tapi pengalaman," tuturnya.

Sutji mengaku tidak sedih dia tidak terpilih ikut bertanding di SEA Games. Namun dia merasa keahlian yang dimiliknya tidak mendapat dukungan. Apalagi kata dia, keberangkatan dirinya ke Sea Games adalah janji pemerintah saat dia juara di PON Papua lalu. (***)

Editor: Amiruddin Sormin 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

17710


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved