BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung siap menyalurkan bantuan Rp185 miliar ke petani dan penyuluh pertanian. Penyerahan bantuan secara simbolik dilakukan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono, pada rembuk tani bersama Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Provinsi Lampung dan Perwakilan Petani dari 15 kabupaten dan kota se-Provinsi Lampung di PKOR Way Halim,. Bandar Lampung, Sabtu (29/4/2017).

Bantuan Pemprov Lampung berupa alat mesin pertanian (alsintan), rehabilitasi dan revitalisasi jaringan irigasi tersier perpipaan dan embung, serta bantuan benih dan pengembangan kawasan hortikultura. Alsintan yang diserahkan berupa traktor roda dua 629 unit, pompa air 602 unit, rice transplanter 95 unit, dan combine harvester besar sebanyak 128 unit.

Untuk rehabilitasi dan revitalisasi jaringan tersier, perpipaan dan embung Pemprov Lampung memberikan bantuan rehabilitasi jaringan irigasi tersier seluas 5.650 ha dan pengembangan embung 20 unit. Sedangkan bantuan benih berupa padi inbrida 266.250 kg, padi hibrida 8.250 kg, dan jagung hibrida 1.103.869 kg. Sedangkan untuk pengembangan kawasan hortikultura direncanakan pengembangan tanaman cabai seluas 462 ha, bawang merah 40 ha, jeruk 56 ha dan untuk buah-buahan lainnya seluas 6 ha.

"Bantuan ini baru berkisar separuh lebih dari total bantuan yang dialokasikan oleh Pemerintah Provinsi Lampung. Pemerintah Provinsi akan memberikan bantuan kepada masyarakat petani dengan total nilai keseluruhan bantuan yang akan disalurkan hampir Rp185 miliar," kata Sutono.

Penyaluran bantuan ini mengingat sektor pertanian merupakan tulang punggung pembangunan ekonomi. Selama 10 tahun terakhir produk domestik regional bruto (PDRB) Lampung didominasi sektor pertanian dengan kontribusi lebih dari 32% setiap tahunnya. Hal ini yang mendorong Pemprov Lampung untuk menjaga dan meningkatkan produktifitas sektor pertanian. Salah satunya dengan memberikan bantuan bagi para petani baik perseorangan maupun melalui gabungan kelompok petani.

"Saya memberikan penghargaan kepada Perhiptani Lampung yang memperkarsai program rembug desa, yang melaksanakan kegiatan asah trampil. Saya anggap sangat penting untuk era saat ini. Selanjutnya saya minta jajaran pertanian dapat meneruskan dan mengembangkan program ini sehingga menjadi agenda Provinsi Lampung ke depan," kata Sutono. (PRO1)