Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sinergisitas Pencegahan Korupsi, Fahrizal : Pemprov Tanamkan Sikap Integritas dan Jujur
Lampungpro.co, 24-Sep-2022

Sandy 1440

Share

Dokumentasi Diskominfotik Provinsi Lampung | Lampungpro.co/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Fahrizal Darminto, menjadi narasumber pada Acara Talkshow dengan Tema "Sinergisitas Pemberantasan Korupsi Melalui Roadshow Bus KPK Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi," bertempat di Studio TVRI Stasiun Lampung, Jalan Way Hui, Sukarame Bandar Lampung, Jumat (23/9/2022). Direktur Jejaring Pendidikan KPK Aida Ratna Zulaikha menyebutkan, setelah 2 tahun vakum karena pandemi, tahun ini KPK mulai lagi melakukan Roadshow Bus KPK antikorupsi dengan tema "Menjelajah Negeri Membangun Antikorupsi". 


Aida Ratna Zulaikha melanjutkan, Program ini merupakan kolaborasi antara KPK dengan pemerintah daerah, hal tersebut mewujudkan kolaborasi dengan melakukan berbagai program. Seperti pendidikan, sosialisasi, kampanye yang dengan sasaran diantaranya masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, ASN, dan komunitas-komunitas. 

Aida Ratna Zulaikha juga menjelaskan,  Roadshow bus KPK merupakan program pencegahan korupsi yang dilakukan pertama kali di tahun 2014 pada wilayah sekitar Jogjakarta. Kemudian dari uji coba tahun 2014 dan di tahun 2018 Roadshow Bus KPK menyasar ke 11 kota kabupaten di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Kemudian, setelah 2018 pada tahun 2019 meningkatkan wilayah jadi ada sekitar 28 kabupaten kota Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali. Setelah itu vakum selama 2 tahun dan sekarang sudah ke 9 Kabupaten/Kota. 

Sekdaprov Fahrizal Darminto, menanggapi penjelasan Direktur Jejaring Pendidikan KPK Aida Ratna Zulaikha, mengatakan bahwa Gubernur menyambut baik program KPK. Apalagi program ini mengandung unsur pendidikan dan sekaligus sosialisasi kepada masyarakat.

Upaya untuk membentuk Pemerintahan yang bersih dan terintegritas memang harus dimulai dari pendidikan masyarakat dan sosialisasi. Selain itu juga memberikan kesempatan untuk lebih memahami bagaimana upaya Pemerintah  menciptakan Pemerintahan bersih dan  terintegritas. 

Fahrizal Darminto juga menyampaikan upaya yang dilakukan pemerintah daerah dalam menekan korupsi. Yaitu dengan cara menanamkan sikap integritas, jujur, komitmen pada pembangunan, dan pelayanan publik.

"Kalau anak usia dini kita tanamkan pendidikan karakter kebangsaan, jujur, disiplin, taat aturan itu adalah sifat-sifat yang menanamkan integritas. Saat sudah besar mereka akan baik," ujarnya. 

Kepada ASN juga ditanamkan komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang bersih supaya tidak ada niat, dari sisi lain kita berbagi sistemnya. "Kita perbaiki bahwa sistem perencanaan dan anggaran satu kesatuan jadi tidak boleh ada anggaran yang tidak ada perencanaan. Perencanaan harus disusun dengan baik dan terhubung dengan anggaran. Pengadaan barang dan jasa tidak ada tatap muka karena semua sudah by sistem, pejabat fungsional kita angkat yang punya kompetensi," kata Fahrizal. 

Kesempatan yang sama Pj. Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Bandar Lampung Sukarma Wijaya juga menanggapi dengan sangat welcome atas hadirnya bus KPK di Kota Bandar Lampung. "Karena kita sudah dari jauh hari di informasikan dengan ada rencana roadshow bus KPK di Bandar Lampung. Artinya sudah secara terprogram ada jadwal di dalam kegiatan yang ada di Kota Bandar Lampung," ucap Sukarma. 

"Sehingga kami kombinasi dengan apa yang sudah kita perbuat di Kota Bandar Lampung khususnya di dalam pendidikan, karena pendidikan kita sudah melakukan semacam kurikulum anti korupsi disekolah-sekolah sudah termasuk ke dalam muatan lokal. Kemudian cara mengedukasi nya dengan cara belajar berkolaborasi dengan bus KPK," ucapnya.

Hadirnya bus KPK ini bisa melihat ternyata ada hal-hal lain tentang edukasi di tengah masyarakat. Mulai dari jenjang pendidikan Paud bahkan sampai mahasiwa dan masyarakat secara umum bisa melihat. 

"Jadi kita melihat ini sesuatu yang sangat baik karena terkait dengan urusan korupsi setelah ada pendidikan, ada pencegahan," ucap Sukarma. (***) 

Sumber : Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

7451


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved