Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Bedah Persaingan Pariwisata Indonesia vs Vietnam Turis; Tiongkok Jadi Kunci
Lampungpro.co, 13-Aug-2017

1293

Share

Sedangkan urutan ketiga adalah wisatawan asal Australia sejumlah 108.028 orang atau berkontribusi 9,57 persen. Meski lebih unggul dibandingkan Indonesia perihal tren kunjungan wisman, Vietnam memiliki kendala serius. Sebab, mayoritas turis enggan menjadi repeater alias ogah kembali ke Vietnam.

Laman Vietnamnet, Selasa (1/8) melaporkan, sebanyak 70 persen turis enggan pelesiran ke Vietnam lagi. Banyak hal yang membuat travelista enggan menjadi repeater. Mulai pencurian, kemacetan, kebersihan makanan, dan polusi di Vietnam.

Selain itu, turis juga kecewa terhadap pedagang lokal karena ditipu dengan barang berkualitas rendah. Berbagai kasus itu menjadi fokus utama dalam Forum Sektor Swasta Vietnam yang dihelat 31 Juli lalu.

Mereka berkaca pada kejadian 2016. Saat itu, Vietnam dibanjiri sekitar sepuluh juta wisman. Namun, hanya sedikit yang mau kembali lagi ke Vietnam.

Beberapa kasus yang buruk menodai citra Vietnam. Sebab, saat ini informasi menyebar dengan cepat melalui internet. Warga lokal harus lebih memperhatikan keamanan turis. Selain itu, kebijakan juga harus lebih baik, ujar Kepala Administrasi Pariwisata Nasional Vietnam Nguyen Van Tuan.

Nah, berkaca dari kasus Vietnam, Indonesia harus lebih bekerja keras menata pariwisata agar travelista mau menjadi repeater.
Apalagi, Indonesia memiliki modal besar untuk menggenjot pariwisata. Yakni, wisata halal alias family friendly tourism.

Berdasarkan riset Mastercards-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2017, Indonesia menduduki posisi ketiga di bawah Malaysia, Uni Emirat Arab. Sedangkan pada 2016, Indonesia berada di urutan keempat di bawah Malaysia, Uni Emirat Arab, dan Turki.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

20314


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved