Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Panen Raya Padi, Rata-Rata Harga Gabah Petani di Lampung Turun 14,39% di bawah HPP
Lampungpro.co, 01-Apr-2021

Amiruddin Sormin 3368

Share

Petani padi di Lampung Tengah saat membawa hasil panen dari sawah. LAMPUNGPRO.CO/DOK

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Setelah diterpa anjloknya harga singkong, harga gabah pada panen raya yang mulai Maret 2021 juga ikut turun. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung mencatat selama Maret 2021, survei harga produsen gabah di 39 observasi harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp4.800/kg pada gabah kualitas gabah kering panen (GKP) dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu. 


Sedangkan harga gabah terendah mencapai Rp3.700/kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang dan Inpari32 terdapat di Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur, dan Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah. Harga tersebut berada dibawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp4.200/kg.

Merujuk rilis BPS Lampung, Kamis (1//4/2021), di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp4.900/kg pada gabah kualitasGKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu. Sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp3.800/kg dengan varietas Inpari 32 terdapat di Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah. Harga tersebut dibawah HPP yaitu Rp4.250/kg.

Harga gabah di tingkat petani kualitas GKP turun di Maret 2021. Penurunan harga gabah disebabkan karena panen raya di beberapa daerah Provinsi Lampung. Rata-rata harga gabah kelompok kualitas GKP di tingkat petani turun 14,39% dari Rp4.576,09/kg menjadi Rp3.917,57/kg. Dengan kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan juga mengalami penurunan sebesar 13,82% dari Rp4.672,61/kg menjadi Rp4.027,03/kg.

Dari keseluruhan observasi yang dilakukan selama Maret 2021, pemantauan harga yang terbanyak berasal dari Lampung Tengah dan Lampung Timur masing-masing 15 observasi (38,46 %), Pringsewu lima observasi (12,82 %), dan  Lampung Selatan sebanyak empat observasi (10,26 %). Selama Maret, survei harga produsen gabah mencatat 39 observasi yang didominasi oleh kelompok gabah kualitas gabah kering panen (GKP).

Harga gabah tertinggi di tingkat petani pada gabah kualitas GKP adalah Rp4.800/kg terdapat di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu dengan Varietas Ciherang. Harga gabah tertinggi di tingkat penggilingan yaitu Rp4.900/kg terdapat di Kecamatan Ambarawa, dengan Varietas Ciherang. Sedangkan harga terendah di tingkat petani pada kualitas GKP yaitu Rp3.700/kg di Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur, dan Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah dengan  vVarietas Ciherang dan Inpari 32. 

BACA JUGA: Sorry Bos, Hingga Maret 2021 Nilai Tukar Petani Lampung Masih Terendah di Sumatera

Di tingkat penggilingan harga terendah dengan kualitas yang sama yaitu Rp3.800/kg terdapat di Kecamatan Seputih Raman,  Lampung Tengah dengan Varietas Inpari32. Rata-rata harga gabah di petani dan di penggilingan mengalami penurunan pada Maret 2021. 

Penurunan rata-rata harga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 14,39% dari Rp4.576,09/kg pada Februari 2021 menjadi Rp3.917,57 per kg pada Maret 2021 dan di tingkat penggilingan turun 13,82% dari Rp4.672,61/kg pada Februari 2021 menjadi Rp4.027,03/kg pada Maret 2021. Untuk kelompok gabah kualitas GKG di tingkat petani juga turun 6,43% dan di tingkat penggilingan juga mengalami penurunan 7,40%.

BPS Lampung juga mencatat, selama Maret 2021, pergerakan rata-rata harga gabah tingkat petani cenderung menurun di seluruh kecamatan sampel harga gabah. Penurunan harga gabah tertinggi di Kecamatan Punggur, Lampung Tengah sebesar 28,29% atau Rp1.535/kg. Diikuti Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur yang turun 26,64% atau Rp1.380/kg, dan Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur yang turun 23,75% atau Rp1.185/kg. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1265


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved