BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) memberikan bantuan paket sembako khusus bagi warga Kota Bandar Lampung, terutama warga yang saat ini menjalani isolasi mandiri (isoman). Bantuan diserahkan langsung oleh Direktur PTPN VII Ryanto Wisnuardhy, didampingi SEVP Operasional I Budi Susilo, dan diterima langsung oleh Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, di ruang Rapat Wali Kota, Jumat (13/8/2021).
"Bantuan ini sebagai wujud dari kepedulian perusahaan kepada sesama. Dan diharapkan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. Semoga kondisi pandemi ini dapat semakin membaik dan masyarakat bisa beraktivitas secara normal kembali," kata Ryanto.
Bantuan yang diberikan berupa 1000 paket sembako dalam bentuk beras, minyak, sarden, mie instan dan susu kental manis, 5000 pcs masker, 2500 handsanitizer kemasan 100 mililiter. Dan 100 alat pelindung diri (APD) hazmat dan gloves latex.
"Paket ini memang jauh dari yang dibutuhkan oleh saudara-saudara kami yang saat ini sedang diuji oleh rasa sakit dan keterbatasan. Kami ingin berbagi empati dan sedikit membantu Pemkot Bandar Lampung dalam melindungi warganya. Kami berharap pemerintah kota dapat menerima bantuan ini dan dapat disalurkan kepada saudara-saudara yang membutuhkan," ucapnya.
Pada kesempatan itu, Ryanto juga melaporkan kegiatan vaksinasi massal untuk karyawan PTPN VII sudah dilaksanakan sampai Tahap II. "Atas nama PTPN VII dan karyawan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Bandar Lampung yang sudah memfasilitasi pelaksanaan vaksin ini," ungkapnya.
Selain itu, di Klinik Pratama PTPN VII Kantor Direksi, juga dilaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk karyawan dan batih yang belum terakomodasi pada periode lalu. Namun, vaksin yang digunakan kali ini diadakan dari Kementerian BUMN dengan nama Vaksin Gotongroyong dengan jenis Sinopharm.
"Dalam upaya untuk memutus mata rantai Covid-19 dan mengantisipasi dengan vaksin terus kami lakukan. Kita berikhtiar agar masyarakat dapat terlindung serta sehat, dan Pandemi ini bisa segera berakhir," kata Ryanto.
Sementara Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana pada kesempatannya mengucapkan terima kasih kepada PTPN VII yang sudah mau bersinergi dengan pemkot dalam mengatasi pandemi Covid-19. "Alhamdulillah kesadaran masyarakat Bandar Lampung sudah cukup besar. Untuk mencegah daripada mengobati. Covid-19 ini masih belum ada obatnya. Pada Juli 2021, jumlah masyarakat yang melakukan isoman 1500 orang. Dan Bulan Agustus mengalami penurunan tercatat 700 orang yang isoman," terang Wali Kota Bandar Lampung.
Menurutnya, saat ini Kota Bandar Lampung sudah memiliki tim satgas Covid hingga tingkat RT. "Mudah mudahan dengan kaloborasi BUMN dan perusahaan-perusahaan, Kota Bandar Lampung bisa masuk zona hijau," Lanjut Wali Kota Eva Dwiana.
Penanggulangan Pandemi ini tidak bisa hanya pemerintah saja, tapi harus ada kerjasamaa dari semua pihak dalam penangannya. "Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada PTPN VII yang sudah memberi sumbangan untuk masyarakat terdampak Covid-19," ucap Wali Kota. (***)
EDITOR : Asandy
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1412
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia