BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Pemerintah Pusat menunjuk Provinsi Lampung, Jawa Tengah, dan Yogyakarta, sebagai percontohan (pilot project) pengembangan program Quick Win Bidang Pelayanan Berbasis Kompetensi. Program ini untuk mendorong percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik.

"Provinsi Lampung bersama dua provinsi tersebut diminta Presiden Joko Widodo mengembangkan model dan pola pembinaan dan pengembangan karir aparatur sipil negara," kata Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono saat menutup Pendidikan dan Latihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV dan Tingkat III di Gedung Pusiban, Kantor Gubernur Lampung, Senin (20/11/2017).

Menurut Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, Diklatpim III dan IV berlangsung mulai 26 Juli hingga 20 November 2017. Diikuti 80 peserta terdiri dari 40 pejabat administrator meliputi 30 pria dan 10 wanita. Kemudian 40 pejabat pengawas terdiri dari 21 pria dan 19 wanita.

Berdasarkan hasil rapat evaluasi dan penilaian yang meliputi perencanaan inovasi (bobot 40%) dan penilaian laboratorium kepemimpinan (bobot 60%). Penilaian dilakukan para widyaiswara, penyelenggara, mentor, coach dan penguji. Seluruh peserta Diklatpim dinyatakan lulus. "Output Diklatpim ini di antaranya tersusun proyek perubahan dan inovasi dalam rangka memodifikasi produk pelayanaan satuan kerja," kata Fahrizal.

Beberapa sinopsis proyek perubahan dari peserta terbaik dari Diklatpim III disampaikan August Riko Suryahana Adipati ST, MUM, Ita Rizalina SH MH, Fitrianita Damhuri S.STP M.Si, Nanny Ricardin Nurzal, SE M.Kes. Sedangkan untuk Diklatpim IV sinopsis proyek perubahan peserta terbaik disampaikan Anta Riksa Putra Negara SE, Hariza Kurniawan SH, MIP, Ulfa Novita Fikri S.STP, MH, Erwin Feriyanto ST, dan Cristin Septriansyah S.Pt. (PRO1)