Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sambut Mahasiswa KKN Internasional, Gubernur Lampung Mirza Ajak Mahasiswa Jadi Motor Penggerak Transformasi
Lampungpro.co, 21-Jul-2025

Febri 615

Share

Gubernur Lampung Saat Menyambut Mahasiswa KKN Internasional | Lampungpro.co/Dok Kominfo

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menyambut kedatangan 213 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional II di Aula Institut Teknologi Sumatera (Itera), Minggu (20/7/2025).

Para peserta terdiri dari 177 mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) wilayah barat Indonesia, serta 36 mahasiswa asing yang berasal dari Yaman, Myanmar, Nigeria, Palestina, Malaysia, dan Thailand.

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal mengatakan, pihaknya turut memberikan apresiasi tinggi atas partisipasi para mahasiswa dalam program pengabdian ini.

"Semoga perjalanan ini bermakna dan berdampak besar, baik bagi masyarakat yang dilayani maupun untuk perkembangan pribadi dan profesional para mahasiswa semua," kata Rahmat Mirzani Djausal.

Kegiatan KKN Internasional II ini digelar oleh Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (BKS-PTN Barat), dengan Lampung sebagai tuan rumah yakni Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung dan Universitas Lampung (Unila) didapuk sebagai panitia pelaksana.

Program tersebut, dirancang tidak hanya sebagai pemenuhan kewajiban akademik, tetapi juga sebagai wadah nyata pembelajaran lintas budaya, kolaborasi global, serta aksi nyata pemberdayaan masyarakat.

Mahasiswa akan diterjunkan langsung ke masyarakat, terutama di wilayah Lampung Timur dan Pesawaran, untuk melaksanakan pengabdian diberbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, teknologi, kebudayaan, serta ekonomi lokal.

Gubernur Lampung turut menekankan pentingnya peran mahasiswa saat ini, sebagai agen perubahan di tengah transformasi menuju Indonesia emas di tahun 2045.

"Mahasiswa hadir bukan hanya sebagai pelaksana program, tapi sebagai jembatan perubahan. Mari jadikan KKN ini sebagai laboratorium sosial yang hidup, dimana ilmu, nilai, dan aksi berjalan beriringan," ujar Rahmat Mirzani Djausal.

Gubernur Lampung juga turut mengajak masyarakat di daerah, dengan tujuan KKN untuk membuka diri dan turut aktif terlibat dalam program ini. Jadikan momen tersebut, sebagai ajang pembelajaran bersama dan proses tumbuh-kembang yang saling menguatkan.

Dalam forum tersebut, Gubernur Lampung juga turur memaparkan kondisi perekonomian Lampung yang menurutnya menyimpan tantangan tersendiri. Meski secara ekonomi Lampung menempati peringkat ke empat di Sumatra, namun dari sisi pendapatan perkapita, Lampung berada di posisi ke tiga terendah.

Pertumbuhan ekonomi saat ini masih tertinggal dan belum memberikan dampak signifikan terhadap akumulasi modal bersih (net capital). Hal ini disebabkan hilirisasi yang belum optimal, serta model pembangunan yang belum inklusif dan berkelanjutan.

Gubernur juga menegaskan pentingnya memperkuat hilirisasi pertanian dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagai langkah strategis, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Selain itu, Gubernur Lampung juga menyerukan pentingnya membangun ekosistem pertumbuhan yang terintegrasi di seluruh wilayah Sumatera, yang harus tumbuh sebagai satu kesatuan yang saling memperkuat.

Sementara itu, Rektor Itera, Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha menjelaskan, KKN Internasional II dilaksanakan dalam dua tahap yakni Online Course yang telah berlangsung pada 2 Juni - 16 Juli 2025, serta Onsite Course yang akan dilaksanakan mulai 21 Juli hingga 23 Agustus 2025 di Lampung Timur dan Pesawaran.

"Kami berharap, kegiatan ini turut menjadi momentum mempererat silaturahmi dan memperkuat semangat kolaborasi antar-PTN dalam memajukan pendidikan tinggi di Indonesia," jelas Prof. Nyoman.

Kegiatan pembukaan turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Kepala BKS-PTN Wilayah Barat Prof. Dr. Ir. Marwan, Rektor Unila, Bupati Lampung Timur, serta jajaran Forkopimda Lampung.

Melalui semangat pengabdian, pertukaran budaya, dan kolaborasi antar bangsa, KKN Internasional II di Lampung diharapkan bisa menjadi langkah kecil dengan harapan besar dalam membangun masa depan yang lebih baik dari desa ke dunia. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved