Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sandiaga Ingin Benahi Data Pertanian: Supaya Bisa Sejahterakan Petani
Lampungpro.co, 10-Dec-2018

Heflan Rekanza 825

Share

#portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional #portalberitaolahraga #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional

JAWA BARAT (Lampungpro.com) : Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pembenahan data menjadi langkah pertama yang akan dilakukan untuk mengeluarkan kebijakan membangun pertanian. Sandi mengingingkan kebijakan pertanian yang menyejahterakan petani, menjaga stabilitas harga, dan membuka lapangan pekerjaan.�
"Konsep yang kita tawarkan jelas harus benahi dulu datanya, sehingga kita tau data tersebut bisa digunakan membuat kebijakan yang bisa memuliakan petani, tidak hanya memuliakan ekonominya, tapi juga kearifan lokal," kata Sandi, usai menghadiri Diskusi Kebijakan Pertanian Capres dan Cawapres 2019 di Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/12/2018).�
Menurutnya, data menjadi amat penting. Peran akademisi seperti Institut Pertanian Bogor (IPB) sebagai tempatnya ilmu pengetahuan dapat membantu dalam menyediakan data yang utuh serta konnkrit terkait pertanian. "Jika kita punya data pangan yang keren tidak ada distorsinya, semua berpusat pada satu data, tidak ada yang memperdebatkan, dan data tidak boleh dimanipulasi untuk kepentingan dagang, kebijakan dan politik. Data is data, tidak ada yang lain," ujar dia.
Ia menjelaskan, jika data telah dibenahi, baru program selanjutnya masuk dengan memberikan bantuan kepada petani dari segi akses pupuk, obat-obatan. Selain itu, bagaimana membuat petani bertransformasi menjadi petani organik.� "Kita mendorong petani mendapatkan akses yang lebih baik untuk harga pangan yang lebih layak, berkeadilan buat mereka," jelasnya.
Dari hasil kunjungannya ke hampir 900 daerah selama masa kampanye ini, Sandi mengatakan, ia melihat dan mendengar banyak keluhan yang disampaikan para petani. Ia menerangkan keluhan tersebut terkait masa paceklik, atau masa setelah panen petani kesulitan keuangan sehingga harus menjual barang-barangnya.�
Sandi juga menyinggung soal infrastruktur pertanian yang perlu diperbaiki dari segi irigasinya, konektivitasnya, antara pusat produksi dengan pasar bisa diprioritakan ke depan. "Kita berkeinginan infrastruktur pertanian dapat langsung dibangun di daerah-daerah pedesaan. Bagaimana dana yang difokuskan di pedesaan bisa mengangkat masalah yang sekarang dihadapi petani," terangnya.(**/PRO4)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4124


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved