Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Bank Sampah Sahabat Gajah Lampung, Obsesi dan Langkah Sang Dosen Mengubah Sampah Jadi Cuan
Lampungpro.co, 06-Nov-2022

Amiruddin Sormin 5064

Share

Pembina Bank Sampah Sahabat Gajah Asrian Hendi Caya (kiri) bersama Arini Adelia (kanan) dan staf Wahyu saat menimbang sampah plastik yang dikirim nasabah, Sabtu (5/11/2022). LAMPUNGPRO.CO/AMIRUDDIN SORMIN

"Ekosistem yang dibangun ini benar-benar membentuk ekonomi sirkular, karena mitra yang menampung sampah yakni Amandina Bumi Nusantara benar-benar mengolah sampah plastik menjadi plastik lagi. Bukan diekspor ke luar negeri. Kalau dieskpor tidak terjadi sirkulasi ekonomi, tapi mata rantainya putus dan Indonesia kembali impor bahan baku pembuatan plastik," kata Asrian.

Dia mengasumsikan jika per hari 1.000 ton sampah di Bandar Lampung, sekitar 30% dari volume itu merupakan sampah plastik. "Dengan perhitungan harga pembelian sampah plastik, perputaran uang untuk sampah PET saja, bisa mencapai Rp9 miliar per tahun. Belum lagi jenis sampah yang lain. Maka usaha ini sebenarnya layak ditekuni secara bisnis," kata Asrian.

Tak hanya di Bandar Lampung, dalam waktu bersamaan Sahabat Gajah juga membuka bank sampah di Kota Metro. Menurut Asrian yang jadi pembina di Bank Sampah Sahabat Gajah, pemilihan Bandar Lampung dan Kota Metro, karena keduanya merupakan kota terbesar di Provinsi Lampung. 

Di Kota Metro pengelolaan sampah bertajuk 'Pilah Sampah dari Rumah' ini melibatkan ibu-ibu PKK  di empat kelurahan, yaitu Kelurahan Ganjar Agung, Kelurahan Ganjarasri, Kelurahan Mulyojati dan Kelurahan Mulyosari. Targetnya 22 kelurahan terlibat dengan pusat bank sampah di Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara.

Manfaat Bank Sampah Bagi Warga

Sejak beroperasi Juni 2022, Bank Sampah Sahabat Gajah, menurut Asrian, rutin menerima sampah dari masyarakat. Kini, pihaknya memiliki lebih dari 100 nasabah dengan anake jenis sampah seperti PET, plastik cup, kardus, dan kaleng. 

#

Asrian yang didampingi Arini Adelia, mahasiswa semester tujuh Itera Lampung yang menjadi Manager Administrasi dan Keuangan Bank Sampah Sahabat Gajah, mengatakan sejak beroperasi, bank sampah di Bandar Lampung dan Metro mampu menampung total sampah pada Juni 2022 sebanyak 961 kg dari seluruh jenis sampah.

1 2 3 4 5 6 7

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved