BACA JUGA: Kemitraan GGP-Petani Berbasis Industri 4.0 Bawa Pisang Mas Tanggamus Tembus Dunia
Tingginya minat petani, menurut Government Relations and External Affair Director PT GGP, Welly Soegiono, membuat pihaknya terus mendorong agar Pisang Mas Tanggamus yang digemari di mancanegara ini terus berkembang. "Ekspor akan jalan terus dan pola kemitraan berbasis share value added menjadi dasar kemitraan dengan petani," kata Welly Soegiono.
Menurut Welly, sejak 2016 pihaknya menjalin kemitraan dengan para petani di Tanggamus dengan membuat plot percontohan (demontration plot) seluas 0,5 hektare pisang mas bersama Dinas Tanaman Pangan Ketahanan Pangan dan Horitukultura (TPH) Provinsi Lampung. Dua tahun kemudian, kerja sama berkembang. Hasilnya sejak 2017, Pisang Mas Tanggamus diekspor ke Singapura dengan rata-rata jumlah ekspor satu kontainer setiap pekan.
Cita rasa Pisang Mas Tanggamus, lanjut Welly, lebih manis dan renyah karena ditanam di dataran tinggi. Konsumen di China lebih tertarik pisang mas ini ketimbang pisang Cavendish. Itu sebabnya, GGP terus mengembangkan kerja sama dengan kelompok tani, agar makin banyak Pisang Mas Tanggamus menembus pasar mancanegara. "Permintaannya tinggi, namun harus tetap dikawal dengan kualitas," kata Welly. (AMIRUDDIN SORMIN/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
281
Lampung Selatan
22789
Humaniora
3086
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia