Lampung yang cuma 'selemparan batu' dari Jakarta, vaksinasinya baru 10%. Sementara DKI Jakarta yang kini turun ke PPKM Level 3, vaksinasinya hampir 100%. Bagaikan langit dan bumi memang, dua provinsi bertetangga yang kurang 'bisik-bisik tetangga'.
Padahal DKI Jakarta itu punya stok 14 juta dosis vaksin. Kalau diplomasi 'bisik-bisik tetangga' dimainkan, misalnya pinjam 3 juta vaksin saja, sebelum dapat kiriman dari pusat, level PPKM Lampung bisa diturunkan, sehingga kegiatan masyarakat dapat secara bertahap dilonggarkan.
Lampung juga kurang keras dalam menyediakan obat-obatan bagi penderita Covid-19. Wajar, kalau masuk rumah sakit kemudian meninggal, akibat kurangnya obat. Di tengah pembayaran insentif tenaga kesehatan nomor tujuh nasional, ini kondisi ironis.
Menurut saya, vaksin dan obat-obatan itulah yang harus diperkeras di Lampung. Tanpa itu, memang bakal loyo. Percayalah PPKM di Lampung ini bakal terus diperpanjang, karena ya itu tadi, memang kurang diperkeras.
Salam,
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1256
Lampung Selatan
3928
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia